Banyuwangi, detiknusantaraNET – Kasus Covid-19 di Banyuwangi saat ini sudah (MELANDAI)”. Namun belakangan ramai isu gelombang 3 serangan virus asal Wuhan China itu jelang akhir tahun ini”, tuturnya.
Mengetahui isu tersebut Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Blambangan, Banyuwangi bakal melakukan langkah-langkah antisipasi. Salah satunya menyiapkan ruang isolasi khusus pasien Covid-19.
Hal ini seperti disampaikan Plt. Direktur RSUD Blambangan, Aisyiah Anggraeni Saat di temui detiknusantaraNET“, Pada Kamis (25/11/2021). dia bahkan sudah menyiapkan rencana refocusing tenaga kesehatan.
“Empat ruang isolasi akan kita siapkan untuk berjaga-jaga kemungkinan adanya lonjakan kasus setelah libur Natal dan Tahun Baru mendatang,” ujarnya.
Selanjutnya, pihaknya juga akan menambah ruang Intensive Care Unit (ICU). Kemudian refocusing tenaga kesehatan, relawan untuk kembali berkonsentrasi pada penanganan Virus tersebut.
Nah, kata dia, angka populasi kasus covid-19 saat ini tengah melandai, Sementara ini tenaga kesehatan kembali bertugas di poli masing-masing.
“Jika memang ada peningkatan kasus, SDM itu nantinya bisa mobile, dan akan kita fokuskan kepada penanganan Covid-19. Tidak menutup kemungkinan kontrak bagi relawan akan diperpanjang apabila kinerjanya selama ini baik. Jumlah relawan saat ini ada sekitar 34 lebih,” ujarnya.
Sementara untuk layanan tes Polymerase Chain Reaction (PCR), masih kata dr. Aisyiah, di Banyuwangi bisa di lakukan di Laboratium kesehatan daerah.
Sementara ini layanan tes (PCR)- untuk di RSUD Blambangan , masih belum bisa dilakukan, karena saat ini masih dalam proses pengurusan izin,” katanya. (Beben)
