PURWOREJO – Cuaca ekstrim yang masih terjadi di Purworejo, menyebabkan satu rumah tinggal milik Sutarno (58) warga Desa Tangkisan RT 01 RW 02, Kecamatan Bayan, Kabupaten Purworejo rusak parah tertimpa pohon waru setinggi 10 meter yang roboh dan mengenai bagian atap rumah yang ditempatinya, Kamis (20/10/2022) dinihari.
Beruntung saat kejadian pemilik rumah tidak terkena puing runtuhan ganteng atap rumahnya saat sedang tertidur lelap di dalam rumah yang di tempati sendiri.
Takut akan terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan,di tengah guyuran hujan bapak Sutarno bergegas ke rumah kakaknya yang letaknya tidak jauh dari rumah yang di tinggali dan tidur di bangku teras rumah kakaknya hingga pagi.
Robohnya pohon waru setinggi kurang lebih 10 meter terjadi saat turun hujan yang cukup lebat dari sore hingga pagi hari dan tidak kunjung reda. Pohon waru setinggi 10 M Roboh karena akarnya rapuh dan berada persis di samping rumahnya.
Akibat musibah tersebut korban mengalami kerugian sekitar 20 juta, karena hampir seluruh bagian atap rumahnya rusak
Kepala Desa Tangkisan melalui Kaur Perencanaan Sri Hariyanto mengatakan bahwa musibah tersebut sudah di laporkan ke Kecamatan Bayan dan sudah bisa di tangani bersama.
Camat Bayan Dwi Cahyono saat dimintai keterangan menyampaikan ucapan terima kasih atas laporan dari warga masyarakat terkait adanya musibah pohon waru yang roboh dan mengenai rumah bapak Sutarno, atas laporan warga melalui pesan di WhatsApp sudah ditindak lanjuti dengan laporan kepada dinas terkait dalam hal ini BPBD, Dinas Sosial, PMI dan BAZNAS Purworejo.
Dwi Cahyono berharap ada tindakan darurat yang dilakukan pemerintah desa untuk membantu menangani musibah tersebut agar bisa segera tertangani dengan cepat dan aman.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Purworejo Budi Wibowo, S.Sos, M.S.I saat dihubungi Detik Nusantara melalui sambungan telepon mengatakan untuk bantuan logistik bisa segera di ambil ke posko dengan membawa surat keterangan dari pemerintah desa
Budi Wibowo meminta kepada warga masyarakat untuk selalu meningkatkan kewaspadaan kemungkinan terjadinya bencana di musim hujan tahun ini agar dapat meminimalisir terjadinya korban
Sementara, ,Sutarno selaku korban menyampaikan ucapan terima kasih kepada bapak bapak dari Polsek Bayan dan Koramil Bayan,serta warga masyarakat yang dari pagi telah membantu mengevakuasi pohon yang roboh dan menimba atap rumahnya walaupun dengan hujan hujanan dan untuk selanjutnya Sutarno belum bisa berfikir mau bagaimana cara memperbaiki rumahnya tersebut. (Alx)
