BANYUWANGI, detiknusantaraNET – Kementerian Agraria dan Tata Ruang/ Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) bersama Komisi II DPR RI melakukan sosialisasi Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) kepada para kepala desa di Kabupaten Banyuwangi.
Acara yang diselenggarakan di ballroom Hotel Santika Banyuwangi pada Minggu (31/10/2021) itu, dihadiri oleh Kepala Bagian Pemberitaan dan Hubungan antar Lembaga ATR/BPN RI, Indra Gunawan, Kepala Kantor Wilayah BPN Jawa Timur, Ir Jonahar, dan Kepala Kantor Badan Pertanahan Nasional Banyuwangi, Budiono beserta jajaran.
Selain jajaran pejabat ATR/BPN, turut hadir pula anggota Komisi II DPR RI, Zulfikar Arse Sadikin. Dalam acara itu, mereka mendorong para kepala desa untuk memaksimalkan program strategis PTSL.
“Desa-desa yang belum mengoptimalkan terus kita dorong. Dengan begitu masyarakat termasuk pemerintah akan semakin memiliki kepastian perlindungan atas status tanah mereka,” kata Bang Zul, sapaan akrabnya.
Menurut Bang Zul, sosialisasi ini menjadi bagian untuk mendorong upaya pemerintah dalam melakukan percepatan sertifikasi hak atas tanah.
“Sehingga apa yang menjadi hak-hak masyarakat dapat tercatat dan terlindungi secara hukum,” ungkapnya.
Kepala Bagian Pemberitaan dan Hubungan antar Lembaga ATR/BPN RI, Indra Gunawan mengatakan, bahwa target program strategis PTSL harus selesai sebelum tahun 2025.
“Artinya sebelum tahun tersebut, harus sudah tersertifikasi semuanya. Oleh sebab itu melalui program strategis ini harus dimaksimalkan,” ungkap Indra.
Program-program yang dikerjakan oleh Kementerian ATR/BPN RI bertujuan memberikan kepastian hukum terhadap tanah yang dimiliki oleh masyarakat maupun pemerintah.
“Karena dengan kepastian hukum ini, akan ada ketenangan batin bagi pemilik tanah, ada kepastian bagi investor, ada kepastian bagi pemerintah, misalnya kalau membangun infrastruktur dan lain-lain,” ujarnya.
Sementara itu Kepala Kantor BPN Banyuwangi, Budiono mengatakan, target PTSL tahun 2021 di Banyuwangi sudah tercapai. Sertifikat hanya menunggu dibagikan saja.
Sebanyak 64.352 Sertifikasi Hak Atas Tanah (SHAT) telah dituntaskan. Dalam kata lain target sertifikasi di tahun 2021 ini sudah terpenuhi.
“Alhamdulillah hasil dari kerja keras teman-teman target itu telah tercapai. Tinggal menunggu proses penyerahan dan segera akan kita lakukan,” ujar Budi.
“Kami juga sampaikan terimakasih kepada Bang Zul, atas perhatiannya mengupayakan program ini. Semoga komitmen ini terus berlanjut,” tandas Kepala Kantor BPN Banyuwangi, Budiono.
Dalam kesempatan itu, juga diserahkan sertifikat PTSL secara simbolis kepada perwakilan masyarakat Banyuwangi, sebagai tanda target program PTSL tahun 2021 telah selesai dan tercapai. (Min/nia).
