SITUBONDO, Kepolisian Resor Situbondo menanggapi serius keresahan masyarakat terkait aksi balap liar dan perang mercon yang sering dilakukan oleh sekelompok pemuda di beberapa tempat saat bulan Ramadan.
Bahkan Kapolres Situbondo AKBP Dr. Andi Sinjaya, S.H.,S.I.K.,M.H. turun langsung memimpin patroli personel Polres dan Polsek untuk mengantisipasi terjadinya balap liar, perang mercon dan minuman keras di desa Talang Kec.Panji Kab. Situbondo, Minggu (3/4/2022)
“ Kita antisipasi adanya balapan liar dan perang mercon, karena disinyalir setiap tahun saat Ramadhan menjelang sahur terjadi di lokasi desa Talang Kec.Panji. Selain bisa membahayakan diri sendiri juga bisa membahayakan keselamatan pengguna jalan lainnya dan masyarakat sekitar “ ucap AKBP Dr. Andi Sinjaya, S.H.,S.I.K.,M.H.
Kapolres Situbondo AKBP Dr. Andi Sinjaya, S.H.,S.I.K.,M.H. menjelaskan Kepolisian akan terus meningkatkan kesiapsiagaan dengan menerjunkan personel untuk melaksanakan patrol dilokasi yang rawan terjadi aksi balap liar maupun perang mercon.
Menurutnya, kegiatan patroli ini bertujuan untuk mencegah kemungkinan adanya balap liar untuk mengantisipasi terjadinya laka lantas maupun potensi kriminalitas. Selain itu juga untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19.
“ masukan dan informasi dari masyarakat sudah diterima, Kita akan laksanakan patroli pada jam rawan terjadinya aksi balap liar dan perang mercon tersebut. Kepolisian akan menindak secara tegas bila masih ditemukan adanya balap liar, termasuk di wilayah polsek jajaran “ terang AKBP Dr. Andi Sinjaya, S.H.,S.I.K.,M.H.
Lebih lanjut, Kapolres Situbondo AKBP Dr. Andi Sinjaya, S.H.,S.I.K.,M.H. selain melakukan patroli jajarannya juga memberikan imbauan kepada kelompok pemuda dan remaja agar selama bulan Ramadhan ini digunakan untuk beribadah maupun kegiatan lainnya yang bermanfaat.
“ Kita selalu berikan imbauan agar selama bulan Ramadhan ini digunakan untuk memperbanyak ibadah. Hindari kegiatan seperti balap liar dan perang mercon yang sangat membahayakan keselamatan, dan mengganggu ketertiban serta meresahkan masyarakat “ pungkasnya. (dra)
