Berburu Durian di Alun-alun Pemalang

Pemalang
Penjual durian di kawasan Alun-alum Pemalang (Ragil74/detiknusantara)

PEMALANG – Pemalang adalah salah satu dari 35 Kota atau Kabupaten di Provinsi Jawa Tengah. Kota dengan slogan Ikhlas (, Indah, Komunikatif, Hijau, Lancar, Aman dan Sehat ini, memiliki 14 Kecamatan, dengan
222 Kelurahan/ Desa, plus 1 Desa Pemekaran.

Dengan berbagai kekayaan Alam, Budaya, khas kuliner, Serta Infrastruktur Jalan, dilintasi berbagai macam Kendaraan, baik bus, truk Pengangkut BBM dan sembako, serta kendaraan pribadi, tak sulit rasanya, bagi para Pengunjung atau pengguna kendaraan, untuk sampai di kota, yang terkenal, dengan ” Nasi Grombyang ” atau Nanas Madu dan Mangga Istana.

Kota Pemalang bisa ditempuh dari kota – kota besar Di Jawa, baik dari arah Jakarta, Semarang, Bandung, Surabaya dan Purwokerto, melewati kota dengan Pemandangan pantai yang indah.

Ibukota Pemalang ada di Pemalang kota, dengan kantor Bupati berada didekat alun – alun, dengan di Pimpin Mansur Hidayat, sebagai Plh Bupati, Pemalang tahap demi tahap, terus bergeliat, membangun laju perkembangan ekonomi dan Infrastruktur.

Alun – alun yang terletak di Jantung kota Pemalang, semakin hari tertata rapi, dengan berbagai fasilitas, tempat wisata serta kuliner nya, Alun – alun kota Pemalang, banyak memantik pengunjung datang ke kota Pemalang.

Ada satu ciri khas yang bisa anda temui, jika melintas atau sengaja datang buat refreshing keluarga di Alun – alun kota Pemalang, yaitu keberadaan ” Penjual Duren ” yang tak pernah mengenal musim, dari Bulan Januari sampai Dengan Bulan Desember, selalu saja ada Si Raja Buah yaitu Duren.

Ada berbagai macam varian duren dijual disini, Duren Montong , Bawor, Doro dan masih banyak lagi jenis duren, dijual disini.dengan harga bervariasi, tergantung besar dan kecilnya ukuran duren .

Baca Juga :  Acara Peresmian Kantor Redaksi NTJnews berjalan Lancar

Sokhi salah satu pedagang duren di alun – alun menyebutkan, untuk keberadaan duren disini selalu saja ada, datangnya bisa dari Pekalongan, Batang atau di antar dari sang juragan duren baik dari Jepara, Wonosobo maupun Semarang.

Ditempat yang sama, Sandi seorang warga Tegal sengaja datang kesini bersama keluarga nya buat menikmati, suasana di Alun alun kota Pemalang.

Ketika ditemui awak media ( 14/ 9 ) mengatakan ” Duren disini segar – segar , daging buahnya tebal dan manis” kayanya, hanya saja menurut nya keberadaan Pengamen dan Pengemis perlu ditertibkan, imbuhnya, sambil membelah duren yang dibelinya. (Ragil74)

error: